KARYA TULIS LIMIAH
PERANAN MEDIA DALAM MENINGKATKAN
PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS V SD
Disusun sebagai Salah Satu Tugas Individu
pada Mata Kuliah Filsafat
KARYA TULIS LIMIAH
PERANAN MEDIA DALAM MENINGKATKAN
PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS V SD
Disusun sebagai Salah Satu Tugas Individu pada Mata Kuliah Filsafat ilmu
Dosen:Drs.H.Muh.Arif K,S.Pd,M.Hum
NIP.
195712311986031024
MUH. DARJA
NIM. 1147040315
KELAS 21.A
UPP PGSD WATAMPONE
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
2012
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan atas kehadirat Allah SWT, karena atas
limpahan rahmat, berkat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
makalah yang berjudul “Peranan Media Dalam Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa
Kelas V SD. Salawat dan salam senantiasa penulis panjatkan kepada nabi besar
Muhammad SAW, yang sangat di teladani umat islam di bumi ini.
Dalam proses penulisan makalah ini, penulis menerima bantuan dan
bimbingan dari berbagai sumber, sehingga penulis merasakan manfaat yang sangat
besar.karena itu penulis ingin menyatakan rasa terima kasih kepada:
1.
Bapak Drs. H. Muh. Arif.
K, S.Pd, M.Hum selaku dosen mata kuliah Filsafat Ilmu yang telah menbimbing dan
mengarahkan penulis dalam menyelesaikan makalah ini.
2.
Semua teman-teman yang telah berpartisipasi dan
menberikan dorongan serta motivasi dalam penyelesaian makalah ini.
3.
Dan rekan-rekan kelas 21.A yang senantiasa mendukung dan memotivasi dalam pembuatan makalah ini.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa penyusunan makalah Ini masih jauh dari
kesempurnaan da masih terdapat banyak kekurangan- kekurangan. Apbila terdapat
kata-kata yang tidak berkenang di hati pembaca olehnya itu penulis minta maaf
yang sebesar-besarnya karena kita
ketahui bahwa tidak ada manusia yang tidak pernah melakukan kesalahan. Oleh
karena itu, oleh karena itu kritik dan sarang sangat di harapkan untuk lebih
memotivasi penulis untuk lebih menyenpurnakan karya-karya tulis selanjutnya
Semoga makalah ini menberikan manfaat bagi penulis pada khususnya dan kepada
pembaca pada umunya. Dengan adanya makalah ini mudah-mudahan bermanfaat bagi
pembaca dan menambah pengetahuan dan
wawasan serta kelak dapat di amalkan kepada generasi selanjutnya.
Watanpone, Mei 2012
Penulis
DAFTAR ISI
HALAMAN
JUDUL................................................................................................ i
KATA
PENGANTAR.............................................................................................. ii
DAFTAR
ISI............................................................................................................. iv
BAB
I. PENDAHULUAN....................................................................................... 1
A.
Latar Belakang............................................................................................. 1
B.
Rumusan Masalah........................................................................................ 3
C.
Tujuan Penulisan.......................................................................................... 3
BAB
II. PEMBAHASAN........................................................................................ 4
A. Media
Pembelajaran..................................................................................... 4
B. Prestasi
Belajar............................................................................................. 7
C.
Peranan Media
Pembelajaran dalam Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa Kelas V SD............................................................................................................ 10
BAB
III. PENUTUP................................................................................................. 12
A.
KESIMPULAN........................................................................................... 12
B.
SARAN....................................................................................................... 12
DAFTAR
PUSTAKA............................................................................................... 13
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Media pembelajaran merupakan
salah satu komponen pembelajaran yang mempunyai peranan penting dalam Kegiatan
Belajar Mengajar dan dalam upaya peningkatan prestasi belajar siswa di
SD. Media pembelajaran terdiri dari dua
kata, yaitu kata “media” dan “pembelajaran”. Kata media secara
harfiah berarti perantara atau pengantar; sedangkan kata pembelajaran diartikan
sebagai suatu kondisi untuk membantu seseorang melakukan suatu kegiatan
belajar”. Media berasal dari bahasa latin merupakan bentuk jamak dari ”Medium” yang secara harfiah berarti ”Perantara” atau ”Pengantar” yaitu perantara atau pengantar sumber pesan dengan
penerima pesan. Beberapa ahli memberikan definisi tentang media pembelajaran.
Schramm (1977) mengemukakan bahwa media
pembelajaran adalah ”Teknologi pembawa pesan yang dapat dimanfaatkan untuk
keperluan pembelajaran”. Briggs (1977) berpendapat bahwa media
pembelajaran adalah ”sarana fisik
untuk menyampaikan isi/materi pembelajaran seperti : buku, film, video dan
sebagainya.”
Selain
itu, Sadiman (2002:6) bependapat bahwa
media adalah segala sesuatu yang dapat
digunakan untuk menyalurkan pesan dari pengirim ke penerima sehingga dapat
merangsang pikiran, perasaan, perhatian, dan minat serta perhatian siswa
sedemikian rupa sehingga proses belajar terjadi
|
Pemanfaatan media seharusnya
merupakan bagian yang harus mendapat perhatian guru / fasilitator dalam setiap
kegiatan pembelajaran. Oleh karena itu penulis beranggapan bahwa guru / fasilitator perlu mempelajari
bagaimana menetapkan media pembelajaran agar dapat mengefektifkan pencapaian
tujuan pembelajaran dalam proses belajar mengajar sehingga dapat
meningkatkan prestasi belajar siswa.
Namun pada kenyataannya media
pembelajaran masih sering terabaikan dengan berbagai alasan. Buktinya antara lain terbatasnya waktu untuk
membuat persiapan mengajar, sulit mencari media yang tepat, tidak tersedianya
biaya, dan lain-lain. Hal ini sebenarnya tidak perlu terjadi jika setiap guru /
fasilitator telah mempunyai pengetahuan dan ketrampilan mengenai media
pembelajaran.
Berdasarakan fenomena yang ada diatas untuk mengatasi implikasi penerapan
media pembelajaran yang sering diabaikan oleh guru, penulis berusaha untuk
menyusun makalah ini dalam upaya untuk memberikan pemahaman kepada pendidik
untuk memahami peranan media pembelajaran sehingga dapat meningkatkan prestasi
belajar siswa di SD.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang sebelumnya, dapat dirumuskan masalah sebagai
berikut: Bagaimanakah peranan media pembelajaran dalam meningkatkan prestasi
belajar siswa?
C. Tujuan Penulisan
Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan penulisan makalah ini, yaitu memahami peranan media dalam
meningkatkan prestasi belajar siswa kelas V SD.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Media Pembelajaran
1.
Pengertian Media Pembelajaran
Istilah media berasal dari
bahasa latin yang merupakan bentuk jamak dari medium. Secara harfiah berarti
perantara atau pengantar. Pengertian umumnya adalah segala sesuatu yang dapat
menyalurkan informasi dari sumber informasi kepada penerima informasi.
Media menurut AECT adalah
segala sesuatu yang digunakan orang untuk menyalurkan pesan. Sedangkan gagne
mengartikan media sebagai jenis komponen dalam lingkungan siswa yang dapat
merangsang mereka untuk belajar. Briggs mengartikan media sebagai alat untuk
memberikan perangsang bagi siswa agar terjadi proses belajar
Istilah pembelajaran lebih
menggambarkan usaha guru untuk membuat belajar para siswanya. Kegiatan
pembelajaran tidak akan berarti jika tidak menghasilkan kegiatan belajar pada
para siswanya. Kegiatan belajar hanya akan berhasil jika si belajar secara
aktif mengalami sendiri proses belajar. Seorang guru tidak dapat mewakili
belajar siswanya. Seorang siswa belum dapat dikatakan telah belajar hanya
karena ia sedang berada dalam satu ruangan dengan guru yang sedang mengajar.
|
Pengertian media menurut Djamarah(2010) yaitu:
a.
Schramm menyatakan bahwa media pembelajaran sebagai
teknologi pembawa informasi atau pesan instruksional.
b.
Y. Miarso mengartikan media pembelajaran sebagai
sesuatu yang dapat merangsang proses belajar.
c.
National Education Assiciaton(NEA), media
pembelajaran merupakan bentuk-bentuk komunikasi baik cetak maupun audio visual
serta peralatannya.
2. Ciri-ciri
umum media pembelajaran
Adapun
ciri-ciri media pembelajaran antara lain:
a. Media
pembelajaran memiliki pengertian fisik yang dewasa ini dikenal sebagai hardware
(perangkat keras), yaitu suatu benda yang dapat dilihat, didengar, atau
diraba dengan panca indera.
b. Media
pembelajaran memiliki pengertian nonfisik yang dikenal sebagai software (perangkat
lunak) yaitu kandungan pesan yang terdapat dalam perangkat keras yang merupakan
isi yang ingin disampaikan kepada siswa.
c. Penekanan
media pembelajaran terdapat pada visual dan audio.
d. Media
pembelajaran memiliki pangertian alat bantu pada proses belajar baik di dalam
maupun di luar kelas.
e. Media
pembelajaran digunakan dalam rangka komunikasi dan interaksi guru dan siswa
dalam proses pembelajaran.
f. Media
pembelajaran dapat digunakan secara masal (misalnya radio, televisi), kelompok
besar dan kelompok kecil (misalnya film, slide, video, OHP), atau perorangan
(misalnya: modul, komputer, radio tape/kaset, video recorder).
g. Sikap,
perbuatan, organisasi, strategi, dan manajemen yang berhubungan dengan
penerapan suatu ilmu.
3. Fungsi
media pembelajaran
Tresna dalam
Ali (2005) menjelaskan bahwa peranan media dalam pembelajaran mempunyai
pengaruh sebagai berikut:
a. Media
dapat menyiarkan informasi yang penting;
b. Media
dapat digunakan untuk memotivasi pembelajar pada awal pembelajaran;
c. Media
dapat menambah pengayaan dalam belajar;
d. Media
dapat menunjukkan hubungan-hubungan;
e. Media
dapat menyajikan pengalaman-pengalaman yang tidak dapat ditunjukkan oleh guru;
f. Media
dapat membantu belajar perorangan; dan
g. Media
dapat mendekatkan hal-hal yang ada di luar ke dalam kelas.
Sedangkan
Latuheru (2005) berpendapat bahwa peran media dalam pembelajaran adalah:
a. membangkitkan
motivasi belajar pembelajar;
b. mengulang
apa yang telah dipelajari pembelajar;
c. merangsang
pembelajar untuk belajar penuh semangat;
d. mengaktifkan
respon pembelajar; dan
e. segera
diperoleh umpan balik dari pembelajar.
Menurut Sadiman (2002:16), media pembelajaran
mempunyai kegunaan-kegunaan sebagai berikut:
a.
Memperjelas penyajian pesan agar
tidak terlalu bersifat verbalistis (dalam bentuk kata-kata tertulis atau lisan
belaka).
b.
Mengatasi keterbatasan ruang,
waktu, dan daya indera.
c.
Dengan menggunakan media
pendidikan secara tepat dan bervariasi dapat diatasi sikap pasif anak didik.
B. Prestasi Belajar
1.
Pengertian Prestasi Belajar
Menurut Siman
(1988:27) bahwa prestasi belajar merupakan kemampuan aktual yang dapat di ukur
secara langsung dengan tes. Dari defenisi tersebut dapat di peroleh unsur-unsur
prestasi belajar adalah sebagai berikut:
a.
Prestasi merupakan kecakapan yang nyata.
b.
Kecakapan tersebut dapat di ukur secara langsung.
c.
Sebagai alat pengukur adalah tes.
Berdasarkan hal itu, prestasi belajar siswa dapat dirumuskan sebagai
berikut:
a.
Prestasi belajar siswa adalah hasil belajar yang di
capai siswa ketika mengikuti dan mengerjakan tugas dan kegiatan pembelajaran di
sekolah.
b.
Prestasi belajar siswa tersebut terutama dinilai aspek
kognitifnya karena bersangkutan dengan kemampuan siswa dalam pengetahuan atau
ingatan, pemahaman, aplikasi, analisis, dan evaluasi.
c.
Prestasi belajar siswa dibuktikan dan ditunjukkan
melalui nilai atau angka nilai dari hasil evaluasi yang dilakukan oleh guru
terhadap tugas dan ulangan-ulangan yang ditempuhnya.
2.
Faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi belajar murid
sekolah dasar
a. Faktor dari dalam diri(
internal)
1)
Intelegensi
Faktor intelegensi dan bakat besar sekali pengaruhnya terhadap kemampuan belajar anak. Menurut Gardner dalam teori Multiple Intellegence, intelegensi memiliki tujuh dimensi yang semiotonom, yaitu linguistik, musik, matematik logis, visual spesial, kinestetik fisik, sosial interpersonal dan intrapersonal.
Faktor intelegensi dan bakat besar sekali pengaruhnya terhadap kemampuan belajar anak. Menurut Gardner dalam teori Multiple Intellegence, intelegensi memiliki tujuh dimensi yang semiotonom, yaitu linguistik, musik, matematik logis, visual spesial, kinestetik fisik, sosial interpersonal dan intrapersonal.
2)
Cara Belajar
Perlu untuk diperhatikan bagaimana
teknik belajar, bagaimana bentuk catatan buku, pengaturan waktu belajar, tempat
serta fasilitas belajar.
3) Minat dan Motivasi
Minat yang besar terhadap proses
belajar akan mengakibatkan proses belajar lebih mudah dilakukan. Motivasi
merupakan dorongan agar anak mau melakukan sesuatu.
4)
Kesehatan
Apabila kesehatan anak terganggu dengan sering sakit kepala, pilek, deman dan lain-lain, maka hal ini dapat membuat anak tidak bergairah untuk mau belajar dan dapat mempengaruhi proses belajar.
Apabila kesehatan anak terganggu dengan sering sakit kepala, pilek, deman dan lain-lain, maka hal ini dapat membuat anak tidak bergairah untuk mau belajar dan dapat mempengaruhi proses belajar.
b. Faktor Dari Lingkungan(
eksternal)
1)
Keluarga
Situasi keluarga sangat berpengaruh pada keberhasilan anak. Pendidikan orangtua, status ekonomi, hubungan dengan orangtua dan saudara, bimbingan orangtua, dukungan orangtua, sangat mempengaruhi prestasi belajar anak.
Situasi keluarga sangat berpengaruh pada keberhasilan anak. Pendidikan orangtua, status ekonomi, hubungan dengan orangtua dan saudara, bimbingan orangtua, dukungan orangtua, sangat mempengaruhi prestasi belajar anak.
2) Sekolah
Tempat, gedung sekolah, kualitas guru, perangkat kelas, teman sekolah, rasio jumlah murid perkelas, juga mempengaruhi anak dalam proses belajar.
Tempat, gedung sekolah, kualitas guru, perangkat kelas, teman sekolah, rasio jumlah murid perkelas, juga mempengaruhi anak dalam proses belajar.
3) Masyarakat
Apabila masyarakat sekitar adalah masyarakat yang berpendidikan dan moral yang baik, terutama anak-anak mereka. Hal ini dapat sebagai pemicu anak untuk lebih giat belajar.
Apabila masyarakat sekitar adalah masyarakat yang berpendidikan dan moral yang baik, terutama anak-anak mereka. Hal ini dapat sebagai pemicu anak untuk lebih giat belajar.
4)
Lingkungan Sekitar
Bangunan rumah,
suasana sekitar, keadaan lalu lintas dan iklim juga dapat mempengaruhi
pencapaian tujuan belajar.
C. Peranan
Media Pembelajaran dalam Meningkatkan
Prestasi Belajar Siswa Kelas V SD
Media
diperlukan untuk memahami materi, memupuk kreativitas, meningkatkan motivasi,
dan menarik perhatian murid. Oleh karena itu, diusahakan semua murid dapat
terlibat memegang, melihat, dan melakukan secara langsung.
Adapun penggunaan media dalam proses pembelajaran yang
dapat membawa perubahan terhadap
prestasi belajar siswa sebagai berikut:
1.
Meningkatkan Kualitas Hasil Belajar Siswa
Penggunaan media
tidak hanya membuat proses pembelajaran lebih efesien, tetapi juga membantu
siswa menyerap materi belajar legbih mendalam dan utuh.
2.
Media dapat menumbuhkan sikap positif terhadap diri
siswa terhadap materi dalam proses belajar- mengajar
Dengan media, proses
pembelajaran menjadi nlebih menarik sehingga mendorong siswa untuk mencintai
ilmu penetahuan dan gemar mencari sendiri sumber-sumber ilmu pengetahuan.
3.
Mengembangkan rasa ingin tahu dengan bertanya
Penggunaan media
akan memancing siswa untuk dapat menemukan sendiri apa yang ingin diketahuinya.
Siswa akan bertanya-tanya dalam dirinya selama media itu dipertunjukkan sudah
selesai.
4.
Memeberikan pengalaman nyata bagi siswa
Penggunaan media
telah memberikan makna konkret terhadap diri siswa dengan melibatkan diri dalam
memproses pesan atau informasi.sebagai.
5.
Mendorong peserta didik aktif belajar
Dalam penggunaan
media pembelajaran secara tidak langsung guru telah memotivasi seluruh kelas
untuk terlibat secara aktif dalam proses belajar mengajar sehingga mendorong
siswa aktif mengikuti pelajaran dan mengulanginya kembali.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan Rumusan masalah, dapat disimpulkan bahwa peranan media dalam
proses pembelajaran khususnya di sekolah dasar mempunyai peranan penting dalam
meningkatkan prestasi belajar siswa kelas V SD. Media berasal dari bahas alatin
dan merupakan bentuk jamak dari kata medium,yang
secara harfiah berarti perantara sumber pesan dengan penerima pesan. Pesan tersebut merupakan isi dari suatu topik
pembelajaran. Ketepatan penggunaan media sangat tergantung pada tujuan
pembelajaran, pesan(isi), pembelajaran, dan karakteristik siswa yang terlibat
dalam kegiatan pembelajaran. Ketepatan penggunaan suatu media pembelajaran
dilandasi tiga landasan, yaitu landasan psikologis, tekhnologis, dan empirik.
B. Saran
Penulis menyarankan kepada pembaca untuk:
1.
Menjadikan makalah ini sebagai bahan acuan dalam proses
belajar mengajar,
2.
Menjadikan makalah ini sebagai salah satu bahan
pertimbangan untuk menentukan arah dalam tataran praktis.
|
DAFTAR PUSTAKA
Degeng. 1989. Pengertian Pembelajaran. www.google.com.
22 Mei 2012
Djamarah, Syaifulbahri, dkk. Pengertian Media. www.google.com. 22 Mei 2012
Heinich, dkk.(1996:8). Jenis Media. www.google.com. 22 Mei 2012
Kemp. (1985:137). Pemeliharaan Sumber Belajar. www.google.com.
22 Mei 2012
Rahadi,
Aristo. 2004. Media Pembelajaran.
Jakarta : Depdiknas
Siman. (1988:27).Prestasi Belajar. www.google.com.
22 Mei 2012
Semiawan, Conny.1999.”Perkembangan dan Belajar Peserta Didik”.Jakarta: Depdikbud
Syah,
Muhibbin. 2006. psikologi Pendidikan.
Bandung : PT. Remaja Rosdakarya
Tu’u,(2004:75).Pengertian
Prestasi Belajar. www.google.com. 22 Mei
2012
|
Casino in Virginia - Dr.MCD
BalasHapusThe only licensed casino in 김해 출장안마 VA for 제천 출장샵 legal gambling. With 서귀포 출장안마 the advent of online gambling, it becomes increasingly difficult to 창원 출장안마 find a reputable casino online. 광주광역 출장마사지 We